Minggu, 17 November 2019

3 Konglomerat Terkaya di Indonesia Adalah Pengusaha Rokok

Gerbong Pembangkit KA Gajayana Alami Kebakaran di Stasiun Nganjuk

, Jakarta - Gerbong Kereta Api Gajayana arah Malang, Jawa Timur, alami kebakaran di Stasiun Nganjuk pada Minggu siang, 17 Mei 2018 jam 11.12 WIB. Kami informasikan jika terjadi kebakaran pada kereta Pembangkit di KA Gajayana Lebaran, tutur Humas PT Kereta Api Indonesia Daop 7 Madiun Supriyanto pada Tempo, Minggu.

Supriyanto menjelaskan kereta yang pergi 23.30 WIB itu datang di Stasiun Nganjuk pada jam 11.10 WIB serta berhenti dengan sah. Kebakaran itu lalu didapati oleh petugas pengontrol perjalanan kereta api Nganjuk dua menit setelah itu. Dia lihat terdapatnya kebakaran pada gerbong kereta paling belakang, yakni gerbong pembangkit.

BACA: Tidak Kemauan Mudik, Keluarga Ini Mujur Bisa Kereta Sleeper

Lihat terdapatnya kebakaran, gerbong itu lalu dilepaskan dari serangkaian itu. Sang petugas juga lalu lakukan pemadaman dengan memakai alat pemadam api mudah yang ada. Sambil itu, petugas pusat pengontrol langsung mengontak unti pemadam kebakaran Kabupaten Nganjuk.

Pemadam kebakaran juga datang di Stasiun Nganjuk seputar jam 11.20 WIB. Dengan pertolongan perugas pemadam, api bada kereta pembangkit itu juga sukses dipadamkan seputar jam 11.35 WIB. Kereta Leebaran itu selanjutnya diberangkatkan kembali seputar jam 11.46 WIB, atau telat seputar 42 menit.

BACA:Kereta Api 'Sleeper' Sekelas Usaha di Pesawat Dikeluarkan Esok

Seterusnya, akan ada pergantian kereta pembangkit di Stasiun Kertosono. Gerbong alternatif itu akan dikirim dari Madiun dengan memakai KA Logawa. PT KAI mengemukakan permintaan maaf atas insiden ini. Serta kami akan bertindak penyelamatan untuk jamin keselamatan perjalanan KA, Kata Supriyanto.

Momen kebakaran itu sempat menyebar di sosial media lewat video yang diupload account @miphz. Dalam video itu terlihat satu gerbong yang terbakar. Asap hitam mengepul dari gerbong itu. Terlihat masyarakat seputar mengerubungi gerbong itu sambil menyimpan kebakaran itu.

"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar